Sepertinya menulis dalam kereta Sby-Smrg akan menjadi kebiasaan rutin saya. Seperti saat ini. Walaupun nafas masih tersengal karna hampir saja ketinggalan kereta di Stasiun Pasarturi.. Hufft akhirnya nyampai juga.
Suara imam memimpin sholat teraweh terdengar sayup2 dari balik jendela kereta. Saya mulai membayangkan, pasti jamaah dibelakangnya kian sedikit saja. Ironis. Karena hari ini sudah semakin dekat ke hari lebaran. Hari yang membuat orang2 mendadak menjadi sibuk. Sibuk belanja baju lebaran, sibuk mencari mobil charteran, sibuk mencari kue2 lebaran, ataupun sibuk mencari tiket mudik pulang kampung. Seperti saya dan perantau2 lainnya..
Jika anda bingung dengan urusan mudik memudik ini, anda bisa membaca sedikit kiat berikut
1. AJUKAN CUTI
Pastikan anda sudah mengajukan cuti ke atasan anda. Tentukan tanggal berapa. Atau minimal anda sudah memiliki gambaran dari tanggal berapa sampai berapa anda akan mengambil cuti. Untuk beberapa perusahaan yang mengharuskan anda siaga saat lebaran, anda perlu berkoordinasi dulu dengan rekan2 kerja anda tentang pembagian cutinya. Paling tidak anda bisa arrange sebelum puasa ataupun di hari2 awal puasa.
2. TENTUKAN MAU NAIK APA
Setiap jenis transportasi memiliki kelebihan dan kekurangan. Pesawat cepat tetapi mahal. Kereta cukup murah dan cukup cepat, tetapi resiko telat dan lelah di perjalanan. Bis murah tetapi resiko kena macet di jalur2 mudik. Travel aman dan mudah lgsg rmh tp lama krn antar jemput penumpang dulu.Dan kapal laut, tentu saja satu2nya pilhan selain pesawat jika anda ingin mudik keluar pulau. Tapi yang terpenting,pilihlah yang paling membuat anda nyaman dan sesuaikan dengan budget anda. Dan kalau anda memtuskan untuk mudik menggunakan mobil sendiri, jgn lupa persiapkan kondisi mobil, peta dan mental keluarga anda jika perjalannya jauh.
3. PILIH RUTE
Saat ini banyak sekali rute yang disediakan. Seperti pesawat dan kereta api. Di stasiun, sudah disediakan rute lengkap kereta api. Namun tidak ada salahnya menghubungi jasa travel agensi untuk melihat alternatif2 rute tersebut. Biasanya mereka mematok tarif lbh mahal 10-20rb dr tiket lgsg di stasiun. Tapi masih worth it kan daripada anda repot2 kesana kemari mencari rute perjalanan. Toh akan memudahkan anda. Bahkan beberapa travel agent malah memberi diskon.
4. PESAN DARI JAUH HARI
Pastikan anda memesan tiket jauh2 hari sebelumnya. Bahkan kalau bisa sebelum bulan puasa. Untuk kereta biasanya dibuka tepat sebulan sebelumnya.Misal kereta untuk tgl 8 Sept, pemesanan bisa mulai dilayani tgl 8 Agustus. Semakin mendekati lebaran, tiket transportasi semakin sulit dan semakin mahal. Biasanya harga tiket akan naik sampai 2 kali lipat harga normal.
5. SIMPAN TIKET BAIK BAIK
Sangat tidak lucu jika tiket yang anda beli dengan antrian dan proses panjang harus hilang. Simpan di tempat yang aman dan buatlah backup. Misal dengan memotretnya di HP, mencatat seri tiketnya di HP atau memfotokopinya.
6. PERSIAPKAN BARANG BAWAAN
Alangkah lebih baik jika barang yang kita bawa tidak merepotkan perjalanan kita. Bawa saja baju secukupnya. Untuk oleh2 juga secukupnya saja. Baju lebaran keponakan atau adik2 lebih baik dibelikan di kampung halaman anda saja. Tentu saja jika kampung halaman anda termasuk kota besar. Atau jika cuti anda sedikit, transfer dana saja menurut saya jauh lebih efisien. Selain tidak membebani anda, adik atau keponakan anda bisa memilih sesuai keinginan mereka sendiri.
So, selamat mudik ! Hati hati dan salam buat keluarga di kampung halaman..
aliwahyu 